"TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA DAN SEMOGA ARTIKEL INI BERMANFAAT UNTUK KITA SEMUA "HIDUP BLOGGER" ....... Informasi, artikel dan berita dalam blog ini saya ambil dari berbagai sumber : blogger, wordpress dan website

Antivirus untuk ponsel

* Seperti halnya sebuah komputer, HP ber OS symbian sangat rentan sekali terserang oleh virus. Kemungkinan terkena virus akan semakin besar jika kamu sering bertukar file menggunakan bluetooth. Jika sudah terinfeksi, bukan tidak mungkin jalan terakhir untuk mengatasinya adalah menginstal ulang ke tempat servis. Tentunya disamping membutuhkan dana yang lumayan, hal itu juga cukup menjengkelkan bagi kamu. Apalagi jika ternyata data-data kamu kemudian tidak dapat terselamatkan.
 
* Sebelum semua itu terjadi ada baiknya kamu mengantisipasinya dengan anti virus yang memang bisa menangkal semua virus yang mengancam. Namun, layaknya antivirus yang ada pada perangkat lain seperti PC, anti virus yang kamu gunakan tadi pun harus selalu terupdate. Percuma rasanya menggunakan anti virus jika kamu tidak mengupdatenya karena pastinya virus-virus baru pun bermunculan.
* Berikut ini adalah sepuluh aplikasi anti virus untuk hp kamu :

1. Avira Anti-virus .










avira-anti-virus1

2. Bitdefender .











bit-defender

3. Bull guard Anti-virus













bull-guard

4. F-secure anti-virus.













f-seccure

5. Kaspersky anti-virus .













kaspersky

6. Mcafee virus scan .











mc-afee

7. Norton Antivirus .













norton-antivir4

8. Panda Antivirus .













panda-antivir

9. Simworks Anti-virus .










simsworks

10. Trendmicro Mobile security .











trend-micro

Tambahan :

163_anticommwarrior_

* Untuk ponsel tipe: Nokia 3230, 6260, 6600, 6630, 6670 ,6680 ,6681 ,6682, 7610, N70, N72, N90, Panasonic X700, Panasonic X800
Nokia 3250, 5500, E50, E60, E61, E62, E70, N71, N73, N80, N91, N92, N93.
by:Asiatronik.

* Jika tak cukup puas dengan koleksi antivirus di atas, kamu bisa mendownload kurang lebih 75 jenis antivirus hp pada link berikut.



Sumber : asiatronik.blogspot.com 

Baca Selengkapnya »»

Antibiotika


Antibiotika adalah zat yang dihasilkan oleh suatu mikroba, terutama fungi/jamur, yang dapat menghambat atau dapat membasmi mikroba jenis lain.
Banyak antibiotika saat ini dibuat secara semisintetik atau sintetik penuh. Namun dalam prakteknya antibiotika sintetik tidak diturunkan dari produk mikroba (misalnya kuinolon).
Antibiotika yang akan digunakan untuk membasmi mikroba, penyebab infeksi pada manusia, harus mememiliki sifat toksisitas selektif setinggi mungkin.
Artinya, antibiotika tersebut haruslah bersifat sangat toksik untuk mikroba, tetapi relatif tidak toksik untuk manusia.
Antibiotika adalah obat yang sangat ampuh dan sangat bermanfaat jika digunakan secara benar. Namun, jika digunakan tidak semestinya antibiotika justru akan mendatangkan berbagai mudharat.
Yang harus selalu diingat, antibiotika hanya ampuh dan efektif membunuh bakteri tetapi tidak dapat membunuh virus. Karena itu, penyakit yang dapat diobati dengan antibiotika adalah penyakit-penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri.

Gambar. Resistensi antibiotika
Penyebab timbulnya resistensi antibiotika yang terutama adalah karena penggunaan antibiotika yang tidak tepat, tidak tepat sasaran, dan tidak tepat dosis.
Tidak tepat sasaran, salah satunya adalah pemberian antibiotika pada pasien yang bukan menderita penyakit infeksi bakteri. Walaupun menderita infeksi bakteri, antibiotika yang diberikan pun harus dipilih secara seksama. Tidak semua antibiotika ampuh terhadap bakteri tertentu.
Setiap antibiotika mempunyai daya bunuh terhadap bakteri yang berbeda-beda. Karena itu, antibiotika harus dipilih dengan seksama. Ketepatan dosis sangat penting diperhatikan.
Tidak tepat dosis dapat menyebabkan bakteri tidak terbunuh, bahkan justru dapat merangsangnya untuk membentuk turunan yang lebih kuat daya tahannya sehingga resisten terhadap antibiotika.
Karena itu, jika dokter memberikan obat antibiotika, patuhilah petunjuk pemakaiannya dan harus diminum sampai habis.
Pemakaian antibiotika tidak boleh sembarangan, baik untuk anak-anak maupun orang dewasa. Itu sebabnya, antibiotika tidak boleh dijual bebas melainkan harus dengan resep dokter.
Terlalu sering mengonsumsi antibiotika juga berdampak buruk pada ''bakteri-bakteri baik'' yang menghuni saluran pencernaan kita. Bakteri-bakteri tersebut dapat terbunuh, padahal mereka bekerja membuat zat-zat yang bermanfaat bagi kesehatan kita.
Golongan antibiotika
Antibiotika dapat digolongkan sebagai berikut :
  1. Antibiotika golongan aminoglikosid, bekerja dengan menghambat sintesis protein dari bakteri.
  2. Antibiotika golongan sefalosforin, bekerja dengan menghambat sintesis peptidoglikan serta mengaktifkan enzim autolisis pada dinding sel bakteri.
  3. Antibiotika golongan klorampenikol, bekerja dengan menghambat sintesis protein dari bakteri.
  4. Antibiotika golongan makrolida, bekerja dengan menghambat sintesis protein dari bakteri.
  5. Antibiotika golongan penisilin, bekerja dengan menghambat sintesis peptidoglikan.
  6. Antibiotika golongan beta laktam golongan lain, bekerja dengan menghambat sintesis peptidoglikan serta mengaktifkan enzim autolisis pada dinding sel bakteri.
  7. Antibiotika golongan kuinolon, bekerja dengan menghambat satu atau lebih enzim topoisomerase yang bersifat esensial untuk replikasi dan transkripsi DNA bakteri.
  8. Antibiotika golongan tetrasiklin, bekerja dengan menghambat sintesis protein dari bakteri.
  9. Kombinasi antibakteri
  10. Antibiotika golongan lain
Untuk pemilihan antibiotika yang tepat sesuai kebutuhan dan keluhan anda ada baiknya anda harus periksakan diri dan konsultasi ke dokter.

Sumber :  asiatronik.blogspot.com
Baca Selengkapnya »»

Cara Membuat jaringan hotspot sendiri

Pengen bikin Internet Hotspot sendiri?
Sharing koneksi internet cepat 3G 7.2Mbps dengan WiFi. Pakai rame-rame di rumah, kantor, cafe, dan lain-lain.


HSDPA 7.2Mbps / HSUPA 5.76M – WiFi 802.11.b/g

* 3 MiFi Huawei E5830 (Huawei i-Mo) adalah sebuah modem tanpa kabel yang bisa mengirimkan sinyal WiFi untuk mendapatkan koneksi internet kapanpun anda membutuhkannya. Tidak perlu dicolok di komputer / notebook.Dapat dipindahkan kemanapun untuk mendapatkan sinyal terkuat. Tanpa kabel.

* Dengan Huawei E5830, anda bisa mendapatkan kecepatan internet yang cepat tanpa kabel, tidak perlu repot dan tidak perlu menggunakan WiFi Hotspot .

* Huawei E5830 sangat mudah digunakan dan cocok dibawa dalam saku anda. Hanya menyalakan modem nirkabel anda, aktifkan koneksi ke jaringan, lalu pilih fungsi WiFi, kemudian pilih opsi WiFi padaperangkat manapun yang anda gunakan. Tidak perlu me-load software untuk bisa online menggunakan Huawei E5830 (menggunakan protokol WiFi standard).
* Modem wireless ini memberikan kecepatan download hingga HSUPA (High Speed Upload Packet Access) Downlink 7.2Mbps dan uplink 5.76mbps dan dilengkapi baterai yang memungkinkan anda tetap terhubung ke internet hingga 5 jam.

* Huawie E5830 dilengkapi dengan software yang dimulai setiap kali anda menghubungkan ke PC / laptop dengan menggunakan kabel USB. Software ini memungkinkan anda untuk mengirim dan menerima pesan teks dan mengubah pengaturan untuk koneksi WiFi.

* Featur Huawei E5830: batterai Li 1500mAh, Charger (std 3-pin UK), USB Cable (mini plug, standard plug), keep safe card with predefined SSID and network key, no internal memory, memory card supported up to microSD 32Gb. Ukuran 86×46,5×10.5mm .

Sumber : asiatronik.blogspot.com 

Baca Selengkapnya »»

OBAT ALERGI DAN IMUNITAS

Obat alergi diperlukan untuk mengendalikan gejala alergi dengan menghilangkan alergen (penyebab alergi). Namun, untuk mengendalikan alergi dalam jangka panjang disarankan melakukan imunoterapi dengan vaksin antiserum dan imunologikal.

Obat alergi dapat terbagi dalam 2 golongan yaitu :

  1. Obat alergi golongan antihistamin (AH1) Obat alergi golongan antihistamin ini bekerja menghambat reseptor H1 (AH1) yang menyebabkan timbulnya reaksi alergi akibat dilepaskannya histamin. Histamin inilah yang kemudian menimbulkan reaksi imunitas seperti ruam kemerahan, gatal-gatal, pilek, bersin, dll.
  2. Obat alergi golongan kortikosteroid (kortison) Kortikosteroid merupakan hormon yang disekresi oleh kelenjar anak ginjal (adrenal cortex) atau obat-obat yang disintesis dan kerjanya analog dengan hormon ini. Efek yang ditimbulkan oleh obat ini luas sekali dan dapat dikatakan mempengaruhi hampir semua sistem dalam tubuh mulai dari keseimbangan cairan dan elektrolit hingga daya tahan tubuh. Oleh karena itu dalam terapi obat golongan steorid mempunyai indikasi yang sangat luas. Salah satunya sebagai anti alergi pada serangan akut dan parah Penggunaan kortikosteorid diusahakan tidak dalam jangka waktu panjang dan dengan dosis serendah mungkin yang sudah memberikan efek terapi sesuai indikasinya. Dipilih dulu sediaan yang nonsistemik (topikal atau inhalasi) karena tidak/sedikit sekali diserap ke dalam tubuh. Jika obat ini sudah digunakan dalam jangka waktu lama, maka untuk menghentikannya tidak boleh mendadak, tetapi harus diturunkan perlahan-lahan.

Alergi

Alergi adalah suatu reaksi sistem kekebalan tubuh (imunitas) terhadap suatu bahan/zat asing (alergen). Bentuk reaksi itu macam-macam, bisa berbentuk ruam kemerahan, penyumbatan (kongesti), pilek, bersin, radang mata, asma, shock atau bahkan kematian (jarang terjadi).


Gambar Penyebab alergi
Alergi dapat berasal dari makanan atau obat. Sebagian besar penyebab alergi makanan adalah zat-zat protein tertentu dalam susu sapi, putih telur, gandum, kedelai, udang, dll. Sedangkan dari obat, penisilin dan turunannya yang paling banyak menimbulkan reaksi alergi. Jenis obat dengan kecenderungan besar menimbulkan reaksi alergi adalah jenis sulfa, barbiturat, antikonvulsi, insulin dan anestesi lokal.
Menghindari penyebab alergi adalah jalan terbaik dalam mencegah timbulnya alergi. Bila anda telah mengetahui makanan apa yang menyebabkan alergi, maka anda dapat memilih yang lain. Demikian juga dengan obat, bila anda mengetahui bahwa anda alergi terhadap obat tertentu maka beritahukan kepada dokter. Dokter anda pun akan memilihkan obat lain yang juga berkhasiat.

VAKSIN ANTISERUM & IMUNOLOGICAL

Disamping itu vaksin antiserum dan imunologikal dapat digunakan untuk mencegah timbulnya alergi.
Vaksin (berasal dari kata vaccinia, penyebab infeksi cacar sapi yang ketika diberikan kepada manusia, akan menimbulkan pengaruh kekebalan terhadap cacar) adalah bahan antigenik yang digunakan untuk menghasilkan kekebalan aktif terhadap suatu penyakit sehingga dapat mencegah atau mengurangi pengaruh infeksi oleh organisme alami atau "liar".
Vaksin dapat berupa galur virus atau bakteri yang telah dilemahkan sehingga tidak menimbulkan penyakit. Vaksin dapat juga berupa organisme mati atau hasil-hasil pemurniannya (protein, peptida, partikel-partikel mirip virus,dsb.).
Vaksin akan mempersiapkan sistem kekebalan manusia atau hewan untuk bertahan terhadap serangan patogen tertentu, terutama bakteri, virus, atau toksin. Vaksin juga bisa membantu sistem kekebalan untuk melawan sel-sel degeneratif (kanker).
Sistem kekebalan mengenali partikel vaksin sebagai agen asing, menghancurkannya, dan "mengingat"-nya. Ketika di kemudian hari agen yang virulen menginfeksi tubuh, sistem kekebalan telah siap: (1) menetralkan bahannya sebelum bisa memasuki sel dan (2) mengenali dan menghancurkan sel yang telah terinfeksi sebelum agen ini dapat berbiak.

Sumber :  asiatronik.blogspot.com
Baca Selengkapnya »»

Data PIN PADA Trafo Flyback

Trafo Flyback berfungsi sebagai penghasil tegangan untuk menyuplay tegangan kerangkaian lainnya dan penghasil tegangan tinggi untuk menyuplay anoda tabung gambar pada blok horizontal.


*Berikut ini adalah fungsi dan kegunaan beberapa data pin dari kaki Flyback:

** PADA TV SHARP

F 0102KM-SA
F 093PEN1-SA
JF 0501-3261
BSC 26-263
C/B+/Gnd/24v/16v/Afc/180v/Gnd/Heater/Abl
=========================
*pada TV GOLDSTAR

154-064P
15g-177B
FCK-14B047
C/180v/B+/Gnd/16v/24v/Abl/Heater/A
=========================
K 148 TC
C/180v/B+/Gnd/Afc/16v/Abl/Heater/Nc/Nc
=========================
FCG 2045 BL
Afc/16,5v/Heater/Boost-up/B+/83v/Gnd/Nc/C/Abl/175v/24v
=========================
DCF 2217J
C/B+/Bosot-up/16,5v/24v/Abl/Gnd/200v/Heater/
=========================
FSA 16012M
DCF 2077A
DCF 1577
C/B+/Afc/Boos-up/16,5u/Abl/+-a5v/Gnd/185v/Heater
=========================
*pada TV SANSUI

JF 0601-19577
C/B+/180V/16V/25V/Heater/Gnd/Abl/Afc/Nc
=========================
*pada TV Politron

JF 0601-19577
C/B+/Gnd/200v/Nc/Heater/Nc/Abl/+12v/-12v
=========================
*pada TV Digitec/Politron

FCK 14A006
FCM 2015HE
FCM 14A032
C/B+/Abl/24v/Heater/16v/180v/Gnd/Nc/Abl
=========================
*pada TV Politron

FCM 20B061N
C/B+/Gnd/185v/Nc/Heater/Nc/Abl/+12v/-12
=========================
*pada TV Akari

FUY-20C009
C/180V/B+/Gnd/Nc/24v/Nc/Abl/Heater/Afc
=========================
*pada TV Changhong

BSC 65A
C/B+/190v/Gnd/Nc/Nc/14,5v/Abl/Heater/Afc
=========================
* pada TV Intel

154-132A
154-123c
C/40v/16,5v/Heater/Gnd/B+/180v/Gnd/Abl/40v
=========================
FCK 14111 L01
FCM 14A025
C/Boost-up/Abl/B+/Gnd/180v/24v/Heater/Afc/16,5v
=========================
154 189H
154 2777C
FCM 20B027
C/B+/180v/ 16v/24v/Heater/Gnd/Abl/Afc/Nc
=========================
MC-FBC-015
LCE CF0854
C/B+/Gnd/Afc/185v/Heater/25v/15v/Gnd/Abl
=========================
*pada TV Samsung

FSV-20A001
FCK-14A033
FSV-14A001
C/B+/125v/Abl/Nc/Gnd/185v/46v/Heater/Nc/16,5v
=========================
* pada TV SamsunG

FTK-14A00P
C/B+/125v/Abl/Nc/Gnd/180v/24v/Heater/Afc/16,5v
=========================
*pada TV Sony kv-PG-21P70

8-598-858-00
8-598-811
C/B+/135v/200v/Heater/Gnd/-16v(vertikal/Gnd (verikal/+16,5/vertikal/Nc/Abl
=========================
*pada TV Sony KV-G21P1

8-598-960-00
C/B+/115V/200v/Heater/Gnd/-13v/Gnd/+15v/Nc/Abl
=========================
*pada TV Thosiba

TFB 4125 DY
TFB 4125 HY
C/B+/180v/Gnd/Nc/25v/12v/Abl/Heater/Afc
=========================
BSC 22-01-06
BSC 25-48
BSC 25-4803
BSC 24-01N362
C/B+/Nc/Afc//Gnd/Heter/Abl/Nc
=========================
*pada TV Cina

BSC 24-01N4014K
BSC 25-T1010A
BSC 25-09N21A
BSC 25-05N2110A
BSC 25-09N20E
C/Tep/B+/Tep/Tep/Gnd/Heater/Abl/180v
=========================
*pada TV Konka K21697C

BSC 25-2678S
C/200v/B+/Gnd/Afc/16v/Abl/Heater/Nc/Nc
=========================
*pada TV CINA 29

JY0301-0206
C/B+/Nc/Afc/Gnd/Heater/Abl/Tep/Tep/Tep/Tep
=========================
*pada TV Goldstar

154-064P
154-177B
FCK-14B047
C _ 180v _ B+ _ Gnd _ 16v _ 24v _ 40v _ Abl _ Heater _ Afc
==========================
F 0101KM-SA
F 0141 PE-M
C _ B+ _ Gnd _ 24v _ 16v _ Afc _ 180v _ Gnd _ Heater _ Abl
==========================
K 148 TC
C - 180v _ B+ - Gnd _ Afc _ 16v _ Abl _ Heater _ Nc _ Nc
==========================
FCG 2045 BL
Afc - 16,5v _ Heater _ Boost-up _ B+83v _ Gnd _ Nc _ C _ Abl _ 175v _ 24v
==========================
FSA 16012M
DCF 2077A
DCF 1577
FSA 16012M
C - B+ - Afc _ Boost-up _ 16,5 _ Abl _ 25v _ Gnd _ 185v _Heater
==========================
*pada TV sansui

JF 0501-1206
C _ B+ _ 180v _ 16v _ 25v _ Heater _ Gnd _ Abl _ Afc _ Nc
==========================
*pada TV politron

JF0601-19577
C_B+_gnd_200v_nc_Ht_nc_abl_+12_-12
==========================
*pada TV digitec, polytron

FCK 14A006
FCM 2015HE
FCM 14A032
C _ B+ _ Abl _ 24v _ Heater _ 16v _ 180v _ Gnd _ Nc _ Abl
==========================
*pada TV politron

FCM-20B061N
c_B+_gnd_185_nc_Ht_Nc_abl_+12_-12
===========================
*pada TV AKARI

FUY-20C009
C_180_B+_gnd_nc_24_nc_abl_Ht_afc
===========================
*pada TV changhong

BSC 65A
C _ B+ _ 190v _ Gnd _ Nc _ Nc _ 14,5v _ Abl _ Heater _ Afc
===========================
*pada tv intel

154 - 132A
154 - 132C
C _ 40v _ 16,5 _ Heater _ Gnd _ B+ _ 180v _ Gnd _ Abl _40v
===========================
FCK 1411 L 01
FCM 14A025
C _ Boost-up _ Abl _ B+ _ Gnd _ 180v _ 24V _ Heater _ Afc _ 16,5v
===========================
154 189H
154 277C
FCM 20B027
C _ B+ _ 180v _ 16v _ 24v _ Heater _ Gnd _ Abl _ Afc _ Nc
===========================
MC - FBC-015
LCE CF0854
C _ B+ _ Gnd _ Afc _ 185 _ Heater _ 25 _ 15 _ Gnd _ Abl
===========================
*pada TV samsung

FSV - 20A001
FCK - 14A033
FSV - 14A001
C _ B+125v _ Abl _ Nc _ Gnd _ 185 _ 46 _ Heater _ Nc _ 16,5
===========================
*pada TV samsung

FTK-14A004P
C_B+125v_ABL_ Nc_ Gnd_ 180v_24v_Ht_afc_16,5
===========================
*pada TV toshiba

TFB 4125 DY
TFB 4125 HY
C _ B+ _ 180 _ Gnd _ Nc _ 26v _ 12v _ Abl _ Heater _ Afc
===========================
BSC 22-01-06
BSC 25-48
BSC 25-4803
BSC 24-01N362
C _ B+ _ Nc _ afc _ gnd _ Heater _abl _ nc
===========================
BSC25-2678S konka K2169TC
C_200v_B+_ gnd_afc_16v_abl_ht_nc_nc
===========================
JY0301-0206 tv china 29
C_B+_nc_afc_gnd_HT_abl_tep_tep_tep
===========================
DCF 2217J
C _ B+ _ afc _ boost-up _ 16,5 _ 24 _ abl _ gnd _ 200v _ heater
===========================

F0101 KM-SA sharp 14R20
F0102 KM-SA sharp 20R20B, 20R200, 51R200
C_B+_GND_24V_16V_AFC_180V_GND_HT_ABL
===========================
FA122WJ-B
C_B+(130V)_GND_24V_NC_AFC_180V_GND_HT_ABL
===========================
F094
FA061 WJ-SA sharp 51X200
C_B+(130V)_GND_24V_12V_AFC_185V_GND_HT_ABL
===========================
F0122 PE-M sharp 20Q250
C_B+_24V_16V_NC_AFC_GND_HT_180V_ABL
===========================
F0147
C_B+_GND_24V_16V_AFC_180V_GND_HT_ABL
===========================
F0194 PEN1-SA sharp 20R200MKII, 51U200, 20W200
F2037 PE-B sharp 20AG2-S
C_B+_GND_40V_16V_AFC_180V_GND_HT_ABL
===========================
FA011 WJ-B sharp
C_B+_GND_24V_16V_AFC_180V_NC_HT_ABL
===========================
FA060 WJ-SA sharp 14S20MKII
C_B+_CND_NC_12V_AFC(-12V)_180V_GND_HT_ABL
===========================
FA113 WJ-B sharp 51DXF250E
C_B+_GND_24V_NC_AFC_180V_GND_HT_ABL
===========================
F0193 PEN1-SA sharp 14U15
C_B+(115)_GND_40V_12V_AFC_180V_GND_HT_ABL
===========================
F0101 KM-SA sharp 14R20
F0102 KM-SA sharp 20R20B, 20R200, 51R200
C_B+_GND_24V_16V_AFC_180V_GND_HT_ABL
===========================
FA122WJ-B
C_B+(130V)_GND_24V_NC_AFC_180V_GND_HT_ABL
===========================
F094
FA061 WJ-SA sharp 51X200
C_B+(130V)_GND_24V_12V_AFC_185V_GND_HT_ABL
===========================
F0122 PE-M sharp 20Q250
C_B+_24V_16V_NC_AFC_GND_HT_180V_ABL
===========================
F0147
C_B+_GND_24V_16V_AFC_180V_GND_HT_ABL
===========================
F0194 PEN1-SA sharp 20R200MKII, 51U200, 20W200
F2037 PE-B sharp 20AG2-S
C_B+_GND_40V_16V_AFC_180V_GND_HT_ABL
===========================
FA011 WJ-B sharp
C_B+_GND_24V_16V_AFC_180V_NC_HT_ABL
===========================
FA060 WJ-SA sharp 14S20MKII
C_B+_CND_NC_12V_AFC(-12V)_180V_GND_HT_ABL
===========================
FA113 WJ-B sharp 51DXF250E
C_B+_GND_24V_NC_AFC_180V_GND_HT_ABL
===========================
F0193 PEN1-SA sharp 14U15
C_B+(115)_GND_40V_12V_AFC_180V_GND_HT_ABL
===========================
154-064P Goldstar
154-177B
FCK-14B047
C _ 180v _ B+ _ Gnd _ 16v _ 24v _ 40v _ Abl _ Heater _ Afc
===========================
F 0101KM-SA
F 0141 PE-M
C _ B+ _ Gnd _ 24v _ 16v _ Afc _ 180v _ Gnd _ Heater _ Abl
===========================
K 148 TC
C - 180v _ B+ - Gnd _ Afc _ 16v _ Abl _ Heater _ Nc _ Nc
===========================
FCG 2045 BL
Afc - 16,5v _ Heater _ Boost-up _ B+83v _ Gnd _ Nc _ C _ Abl _ 175v _ 24v
===========================
FSA 16012M
DCF 2077A
DCF 1577
FSA 16012M
C - B+ - Afc _ Boost-up _ 16,5 _ Abl _ 25v _ Gnd _ 185v _Heater
===========================
JF 0501-1206 sansui
C _ B+ _ 180v _ 16v _ 25v _ Heater _ Gnd _ Abl _ Afc _ Nc
===========================
JF0601-19577 (polytron)
C_B+_gnd_200v_nc_Ht_nc_abl_+12_-12
===========================
FCK 14A006 digitec, polytron
FCM 2015HE
FCM 14A032
C _ B+ _ Abl _ 24v _ Heater _ 16v _ 180v _ Gnd _ Nc _ Abl
===========================
FCM-20B061N (polytron)
c_B+_gnd_185_nc_Ht_Nc_abl_+12_-12
===========================
FUY-20C009 (akari)
C_180_B+_gnd_nc_24_nc_abl_Ht_afc
===========================
BSC 65A changhong
C _ B+ _ 190v _ Gnd _ Nc _ Nc _ 14,5v _ Abl _ Heater _ Afc
===========================
154 - 132A intel
154 - 132C
C _ 40v _ 16,5 _ Heater _ Gnd _ B+ _ 180v _ Gnd _ Abl _40v
===========================
FCK 1411 L 01
FCM 14A025
C _ Boost-up _ Abl _ B+ _ Gnd _ 180v _ 24V _ Heater _ Afc _ 16,5v
===========================
154 189H
154 277C
FCM 20B027
C _ B+ _ 180v _ 16v _ 24v _ Heater _ Gnd _ Abl _ Afc _ Nc
===========================
MC - FBC-015
LCE CF0854
C _ B+ _ Gnd _ Afc _ 185 _ Heater _ 25 _ 15 _ Gnd _ Abl
===========================
FSV - 20A001 samsung
FCK - 14A033
FSV - 14A001
C _ B+125v _ Abl _ Nc _ Gnd _ 185 _ 46 _ Heater _ Nc _ 16,5
===========================
FTK-14A004P (samsung)
C_B+125v_ABL_ Nc_ Gnd_ 180v_24v_Ht_afc_16,5
===========================
8-598-858--00 sony KV-PG21P70
8-598-811
C _ B+135v _ 200v _ Heater _ Gnd _ -16,5(vertkl) _ Gnd(vertkl) _ +16,5(vertkl) _ Nc _ Abl
===========================
8-598-960-00 sony KV-G21P1
C_b+115V_200V_ht_ gnd_-13v_gnd_+15v_nc_abl
===========================
TFB 4125 DY (thosiba)
TFB 4125 HY
C _ B+ _ 180 _ Gnd _ Nc _ 26v _ 12v _ Abl _ Heater _ Afc
===========================
BSC 22-01-06
BSC 25-48
BSC 25-4803
BSC 24-01N362
C _ B+ _ Nc _ afc _ gnd _ Heater _abl _ nc
===========================
BSC 24-01N4014K tv china
BSC 25-T1010A
BSC 25-09N21A
BSC 25-05N2110A
BSC 25-09N20E
Tep _ C _ Tep _ B+ _ Tep _ Tep _ gnd _ Heater _ abl _ 180v
===========================
BSC25-2678S konka K2169TC
C_200v_B+_ gnd_afc_16v_abl_ht_nc_nc
===========================
JY0301-0206 tv china 29
C_B+_nc_afc_gnd_HT_abl_tep_tep_tep
===========================
DCF 2217J
C _ B+ _ afc _ boost-up _ 16,5 _ 24 _ abl _ gnd _ 200v _ heater
===========================


Sumber : asiatronik.blogspot.com
Baca Selengkapnya »»